Saham DADA Melesat 2.400 Persen, BEI Kembalikan ke Papan Pengembangan
Emiten properti PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) kembali menjadi sorotan di pasar modal Indonesia. Setelah sempat masuk daftar Papan Pemantauan Khusus (Full Call Auction/FCA) karena rendahnya likuiditas, kini saham DADA resmi keluar dari kategori tersebut dan dipindahkan ke Papan Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) per Jumat, 10 Oktober 2025.
Kepala Divisi Peraturan dan Layanan Perusahaan Tercatat BEI, Teuku Fahmi Ariandar, mengonfirmasi kabar tersebut. Menurutnya, PT Diamond Citra Propertindo Tbk tidak lagi memenuhi kriteria efek berisiko rendah likuiditas seperti harga saham rata-rata di bawah Rp51 atau transaksi harian di bawah Rp5 juta dengan volume kurang dari 10.000 saham selama tiga bulan terakhir.
Lonjakan Spektakuler Saham DADA
Kinerja saham DADA mencuri perhatian karena mencatat lonjakan fantastis lebih dari 2.400% dalam waktu singkat. Harga saham yang sebelumnya stagnan di Rp7–Rp8 per saham sejak Januari 2025, kini melesat ke Rp178 per saham pada perdagangan 9 Oktober 2025.
Lonjakan tersebut setara dengan kenaikan 170 poin secara year-to-date, menjadikan dada saham salah satu yang mencatatkan performa terbaik di bursa pada tahun ini. Investor menilai lonjakan likuiditas dan volume transaksi menjadi sinyal positif, sehingga BEI mencabut status pemantauan khusus terhadap emiten ini.
Kinerja Emiten dan Respons Bursa
Kenaikan drastis pada saham DADA tidak hanya menandai peningkatan aktivitas investor, tetapi juga menunjukkan pemulihan kepercayaan pasar terhadap PT Diamond Citra Propertindo Tbk. Perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan properti ini berhasil menarik kembali minat investor setelah periode stagnasi yang cukup lama.
BEI menilai, perubahan status ini merupakan hasil dari peningkatan likuiditas perdagangan dan transaksi yang konsisten. “Kami mencatat adanya peningkatan signifikan dalam volume transaksi dan pergerakan harga saham DADA selama tiga bulan terakhir,” ujar perwakilan BEI.
Dengan keluarnya saham DADA dari daftar pemantauan khusus, investor kini memiliki akses yang lebih fleksibel untuk memperdagangkan saham ini di pasar reguler. Hal ini diharapkan dapat mendorong transparansi serta efisiensi dalam perdagangan saham properti di Indonesia.
Apa yang Mendorong Kenaikan Saham DADA?
Beberapa analis menilai kenaikan tajam dada saham dipicu oleh kombinasi antara sentimen positif sektor properti dan meningkatnya aktivitas investor ritel.
Beberapa faktor pendorong utama antara lain:
- Rebound Sektor Properti: Pemulihan ekonomi pascapandemi dan peningkatan permintaan perumahan menambah daya tarik emiten properti.
- Peningkatan Volume Transaksi: Lonjakan perdagangan saham DADA dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan minat tinggi dari pasar.
- Optimisme Investor Baru: Banyak investor baru yang melirik PT Diamond Citra Propertindo Tbk sebagai saham spekulatif dengan potensi pertumbuhan cepat.
Kombinasi faktor teknikal dan fundamental inilah yang menjadikan saham DADA melesat tajam dan kembali ke radar investor.
Prospek Saham DADA ke Depan
Dengan status barunya di Papan Pengembangan BEI, peluang PT Diamond Citra Propertindo Tbk untuk memperkuat kinerja keuangan dan memperluas portofolio proyeknya kini semakin terbuka. Namun, para analis mengingatkan bahwa kenaikan ekstrem sebesar 2.400% dalam waktu singkat bisa berisiko tinggi jika tidak diikuti oleh peningkatan fundamental perusahaan.
Investor disarankan untuk tetap berhati-hati dalam mengambil posisi pada dada saham, terutama karena volatilitas harga masih sangat tinggi. Dalam jangka menengah, saham ini berpotensi menguat jika perusahaan mampu menunjukkan kinerja keuangan yang konsisten.
Kesimpulan
Keluarnya PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) dari Papan Pemantauan Khusus BEI menandai tonggak penting bagi emiten properti tersebut. Dengan saham DADA yang kini lebih likuid dan aktif diperdagangkan, pasar kembali menaruh perhatian besar terhadap pergerakannya.
Meski mencatat kenaikan spektakuler hingga 2.400%, investor disarankan untuk memantau perkembangan kinerja keuangan dan aktivitas perdagangan sebelum mengambil keputusan investasi lebih lanjut.
Ingin update terbaru soal saham, startup, dan pasar modal Indonesia?
Kunjungi StartupNews.fyi untuk berita eksklusif, analisis investasi, dan perkembangan ekonomi terkini.








